Sunday, September 27, 2020

TUGAS REMEDIAL TLJ PART 3 (Salsabila Mazaya XII TKJ 2)

 Subscriber Internet Telepon

A. Pengertian

    Pada umumnya pengertian subscriber internet telepon adalah teknologi yang menyediakan penghantar data digital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan telepon setempat, dan pada dasarnya digunakan dengan kabel tembaga dalam telepon rumah.


sc pict: https://www.google.com/url?sa=i&url=http%3A%2F%2Fpapamuda00.blogspot.com%2F2017%2F05%2Fprinsip-kerja-subscriber-internet.html&psig=AOvVaw0W44E6TvCOn1H2YjTZXziq&ust=1601352830623000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCLCZiKz-iuwCFQAAAAAdAAAAABAQ

B. Prinsip Kerja

     Prinsip kerjanya yaitu dengan mengimplementasikan DSL, sehingga dapat menciptakan jembatan jaringan atau penghantar, dalam konfigurasinya, jembatan jaringan, kelompok komputer user terhubung ke subnet tunggal, implementasi awal menggunakan DHCP untuk menyediakan detail jaringan seperti alamat IP kepada peralatan user, dengan otentikasi melalui alamat MAC atau memberikan nama host, kemudian implementasi seringkali menggunakan PPP melalui Ethernet atau asynchronous transfer mode (PPPoE atau PPPoA)


sc pict: https://www.google.com/url?sa=i&url=http%3A%2F%2Fnanirosdian.blogspot.com%2F2018%2F05%2Ftugas-4-prinsip-kerja-subscriber.html&psig=AOvVaw0W44E6TvCOn1H2YjTZXziq&ust=1601352830623000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCLCZiKz-iuwCFQAAAAAdAAAAABAJ 

 C. Perangkat yang di butuhkan        

    Pada umumnya subscriber internet membutuhkan: telepon, komputer, router, kabel telepot dan access point.

 D. Pengertian dari cara kerja beberapa variasi

-       ADSL: cara kerjanya dengan memanfaatkan penggunaan gelombang berfrekuensi tinggi untuk menyalurkan data lewat jaringan telepon biasa.

-       ADSL Lite: Cara kerjanya mirip seperti ADSL biasa, perbedaannya adalah, biasanya ADSL Lite digunakan untuk penggunaan rumah, atau lebih kecil.

-       ADSL 2+ :Cara kerjanya sama seperti ADSL biasa, hanya saja jenis ini lebih maju dari segi kecepatannya, hingga mencapai 24 mbps.

-       HDSL: Cara kerjanya Dengan menggunakan pemerataan jalur adaptif dan modulasi 2B1Q, HDSL mentransmisikan 1,544 Mbps atau 2,048 Mbps bandwidth mulai dari 80 kHz ke240 kHz 1,5 diperlukan oleh AMI.

-       HDSL 2 : Cara kerjanya mirip seperti HDSL biasa hanya saja HDSL 2 menggunakan satu pasang-kawat daripada dua pasang. Hal ini akanmemungkinkan untuk beroperasi untuk audiens potensial yang lebih besar. Iniakan memerlukan modulasi lebih agresif, jarak pendek (sekitar 10.000 kaki), dan saluran telepon yang lebih baik.

-       SDSL : Cara kerjanya menggunakan frekuensi digital dalam perjalanan lintas telepon untuk mengirim dan menerima data. Bila menggunakan saluran telepon untuk SDSL, line telepon dan faks harus dihentikan.

-       SHDSL : Cara kerjanya dengan mengirim data symmetric dengan kecepatan yang sesuai  melewati sebuah kabel tembaga  1 pair pada kecepatan data 192 kbps sampai 2.3 Mbps atau 384 kbps sampai 4.6 Mbps pada 2 pair. Kecepatan pengiriman data ditetapkan dengan kelipatan 16 kbps.

-       ISDL : Cara kerjanya dengan mengubah jaringan telepon analog menjadi sistem digital. ISDL dapat beroperasi mencapai kecepatan 128 kilobit/second, lima kali lebih cepat daripada modem analog saat ini.

-       VDSL : Cara kerjanya dengan memanfaatkan saluran telepon untuk mengirim data dan dapat diinterasikan secara bersamaan dengan jaringan komputer LAN. VDSL menggunakan 4 band frekuensi berbeda, dua untuk arah naik (dari pelanggan ke perusahaan telkom) dan dua untuk arah bawa.

-       REDSL2 : Cara kerjanya mirip seperti RADSL, tetapi REDSL2 merupakan versi lama RADSL dengan Type Sifat Jarak max Maksimum Bitrate Asymetric 1 6 1,5Mbps 512Kbps.

-       RADSL : Cara kerjanya dengan menggunakan teknologi ADSL dari Westell di mana perangkat lunak dapat menentukan tingkat di mana sinyal dapat dikirim pada garis yang diberikan pelanggan telepon dan menyesuaikan tingkat pengiriman sesuai, Type Sifat Jarak max Maksimum Bitrate Asymetric 1 5,4 7Mbps 1Mbps.

 

TUGAS REMEDIAL TLJ PART 2 (Salsabila Mazaya XII TKJ 2)

 Modulator, Demodulator dan Multiplexer.

A. Pengertian

    1. Modulator    

        adalah suatu rangkaian yang berfungsi melakukan proses modulasi, yaitu proses “menumpangkan” data pada frekuensi gelombang pembawa (carrier signal) ke sinyal informasi/pesan agar bisa dikirim ke penerima melalui media tertentu (kabel atau udara), biasanya berupa gelombang sinus. Dalam hal ini sinyal pesan disebut juga sinyal pemodulasi.

    2. Demodulator

         Mempunyai fungsi kebalikan dari modulator (demodulasi), yaitu proses mendapatkan kembali data atau proses membaca data dari sinyal yang diterima dari pengirim. Dalam demodulasi, sinyal pesan dipisahkan dari sinyal pembawa frekuensi tinggi.


sc pict: https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Frangkaianelektronika.info%2Fpengertian-fungsi-modulator-dan-demodulator%2F&psig=AOvVaw2Lrq6zVFYyCGRfsYmQfZTS&ust=1601350942089000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCKjtm633iuwCFQAAAAAdAAAAABAw

    3. Multiplexer     

        adalah rangkaian logika kombinasional yang dirancang khusus untuk mengalihkan salah satu dari beberapa jalur INPUT (masukan) ke satu jalur OUTPUT (keluaran). Jalur Input yang terpilih menentukan input mana yang akan terhubung ke output.   


 sc pict: https://www.google.com/url?sa=i&url=http%3A%2F%2Fmyelectronicnote.blogspot.com%2F2018%2F07%2Fperangkat-multiplexer-demultiplexer.html&psig=AOvVaw2vofZubPysK7pjihKCrYpZ&ust=1601351387060000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCNjaoPz4iuwCFQAAAAAdAAAAABAr

 

B. Cara Kerja

     1. Modulator: Memiliki cara kerja dengan memisahkan sinyal informasi dari sinyal termodulasi.

     2. Demodulator: Memiliki cara kerja yang berkebalikan dari modulator, yaitu dengan memulihkan frekuensi sinyal informasi yang sebelumnya menjadi satu dengan sinyal pembawa, frekuensi tersebut yang diubah–ubah sesuai dengan harga perubahan amplitudo menjadi sinyal informasi yang hampir sama dengan sinyal aslinya.

     3. Multiplexer: Cara kerja nya yaitu dengan menerima banyak input data, kemudian hanya mengizinkan(memilih) salah satu input data untuk dilewatkan/diteruskan menjadi output dalam waktu tertentu.

C. Contoh Perangkat

    - Modulator dan Demodulator: Modulator dan demodulator memiliki perangkat yang sama dengan prinsip atau cara kerja yang berbeda atau berkebalikan  


 sc pict: https://www.tokopedia.com%2Fstoreag11%2Fkaonsat-modulator-universal-av-perangkat-elektronik&psig=AOvVaw2Lrq6zVFYyCGRfsYmQfZTS&ust=1601350942089000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCKjtm633iuwCFQAAAAAdAAAAABAh


sc pict: https://www.blogspot.com%2F2010%2F09%2Fperangkat-keras-untuk-mengakses.html&psig=AOvVaw2Lrq6zVFYyCGRfsYmQfZTS&ust=1601350942089000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCKjtm633iuwCFQAAAAAdAAAAABAp 

     - Multiplexer

sc pict: https://www.google.com/url?sa=i&url=http%3A%2F%2Fmyelectronicnote.blogspot.com%2F2018%2F07%2Fperangkat-multiplexer-demultiplexer.html&psig=AOvVaw2vofZubPysK7pjihKCrYpZ&ust=1601351387060000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCNjaoPz4iuwCFQAAAAAdAAAAABAY
 


sc pict: https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.sainskomputer.com%2F2017%2F10%2Fperangkat-pada-wan-wide-area-network.html&psig=AOvVaw2vofZubPysK7pjihKCrYpZ&ust=1601351387060000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCNjaoPz4iuwCFQAAAAAdAAAAABAe